Team Legal Mie Gacoan Klarifikasi Dugaan Tidak Memiliki Izin PBG dan Komitmen terhadap Lingkungan Sekitar

- Redaksi

Rabu, 12 Maret 2025 - 05:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Area Legal Manager PT. PPA (Mie Gacoan), Broto Kasianto, memberikan pernyataan resmi pada hari Selasa(11/03/2025)

Terkait penyegelan restoran Mie Gacoan beberapa waktu lalu Di Jalan 1 Maret kelurahan Pegadungan kecamatan Kalideres yang diduga tidak memiliki Izin PBG Dalam pernyataannya, Kasianto menegaskan bahwa proses perizinan telah berjalan sejak awal pembangunan restoran tersebut.

ADVERTISEMENT

Ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami ingin memberikan klarifikasi bahwa proses perizinan telah berjalan sejak awal dimulainya pembangunan. Pihak Mie Gacoan berkomitmen untuk mengikuti semua prosedur yang berlaku di setiap daerah di mana restoran Mie Gacoan berada dan selalu menjalin koordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan semua proses dapat berjalan sebaik-baiknya,” ujar Kasianto.

Mie Gacoan juga menegaskan komitmennya untuk menciptakan ekosistem usaha yang solid bagi seluruh pihak, termasuk lingkungan sekitar, karyawan, pemerintah, dan konsumen setia.

Baca Juga :  Polda Bali Amankan Pembukaan PKB 2025

“Mie Gacoan memahami dan berkomitmen bahwa keseluruhan proses operasional restoran sudah dimulai sejak awal pembangunan. Ini merupakan bagian dari keberlanjutan untuk menciptakan ekosistem usaha yang solid,” tambahnya.

Selain itu, Mie Gacoan terus berkoordinasi dengan pemerintah dalam berbagai aspek, termasuk penyerapan tenaga kerja lokal dan menjalin kemitraan dengan UMKM serta pemasok lokal.

“Sebagai perusahaan restoran lokal, Mie Gacoan selalu berusaha tumbuh bersama masyarakat. Kami memahami bahwa Mie Gacoan tidak dapat tumbuh dan berkembang sendiri. Salah satu hal yang selalu kami maksimalkan adalah penciptaan lapangan kerja untuk membantu pemerintah daerah sekaligus memberdayakan warga sekitar,” jelas Kasianto.

Menurut beberapa warga setempat, kehadiran restoran Mie Gacoan memberikan kontribusi positif bagi daerah melalui pajak (SKRD) dan membuka lapangan kerja bagi masyarakat.

“Dengan adanya Resto Mie Gacoan, secara otomatis akan berkontribusi secara positif terhadap daerah melalui pajak. Selain itu, keberadaan Resto Mie Gacoan juga akan membuka lapangan kerja bagi masyarakat sehingga dapat mengurangi angka pengangguran di wilayah tersebut karena tenaga kerja yang akan dipekerjakan oleh pihak Mie Gacoan mayoritas merupakan warga setempat,” ungkap salah satu warga yang tidak ingin disebutkan namanya.

Baca Juga :  SINERGITAS LAPAS JEMBER DENGAN TNI/POLRI DALAM PENGAMANAN KUNJUNGAN KHUSUS HARI RAYA

Sebagai perusahaan yang berkembang di Indonesia, Mie Gacoan berkomitmen untuk terus menghadirkan pengalaman kuliner mie pedas terbaik bagi masyarakat sekaligus memastikan bahwa setiap aspek operasional selaras dan memberikan manfaat bagi lingkungan sekitar.

“Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan pengalaman kuliner terbaik dan memastikan bahwa setiap aspek operasional kami memberikan manfaat bagi lingkungan sekitar,” tutup Kasianto.

Dengan klarifikasi ini, Mie Gacoan berharap dapat melanjutkan operasionalnya dengan lancar dan terus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.

Berita Terkait

Waaauu… Tarif SIM A Dibandrol Rp500 Ribu? Kasatlantas Polres Pematang Siantar Bungkam, Publik Menunggu Ketegasan Kapolres
Agus Sitohang Bantah Keras Pernyataan Penasehat Hukum Deddy Azhar: “Tudingan Laporan Palsu Adalah Ngawur dan Tidak Berdasar”
LRKRI Turun Tangan! Temuan Serius di Proyek BLK Desa Petatal, Ada Apa Dengan Proyek BLK
“SOP atau Alibi? Inspektorat Batubara Diduga Menyalahgunakan Wewenang dengan Menyita HP Wartawan”
Kasat Lantas Polres Tapsel IPTU James Sihombing, S.H Gencar Lakukan Penyuluhan di Sekolah dan Penertiban Pelanggaran Lalu Lintas
Bertahun-tahun Beroperasi, Markas Mesin Judi di Citra Harapan Masih Aman: Ada Apa dengan Kapolres Tebing Tinggi.
FKDM Prov DKI Jakarta di Kukuhkan, Begini Kata M Matsani
THM Studio 21 Kembali Dibuka Usai Di-Police Line, DPP KOMPI B Desak Kapolri Tindak Tegas Dugaan Pelanggaran Hukum dan Izin Bangunan
Berita ini 13 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 1 Desember 2025 - 06:40 WIB

Waaauu… Tarif SIM A Dibandrol Rp500 Ribu? Kasatlantas Polres Pematang Siantar Bungkam, Publik Menunggu Ketegasan Kapolres

Senin, 24 November 2025 - 10:20 WIB

Agus Sitohang Bantah Keras Pernyataan Penasehat Hukum Deddy Azhar: “Tudingan Laporan Palsu Adalah Ngawur dan Tidak Berdasar”

Sabtu, 22 November 2025 - 03:47 WIB

LRKRI Turun Tangan! Temuan Serius di Proyek BLK Desa Petatal, Ada Apa Dengan Proyek BLK

Jumat, 21 November 2025 - 04:29 WIB

“SOP atau Alibi? Inspektorat Batubara Diduga Menyalahgunakan Wewenang dengan Menyita HP Wartawan”

Kamis, 20 November 2025 - 07:44 WIB

Kasat Lantas Polres Tapsel IPTU James Sihombing, S.H Gencar Lakukan Penyuluhan di Sekolah dan Penertiban Pelanggaran Lalu Lintas

Sabtu, 15 November 2025 - 16:58 WIB

FKDM Prov DKI Jakarta di Kukuhkan, Begini Kata M Matsani

Kamis, 13 November 2025 - 12:45 WIB

THM Studio 21 Kembali Dibuka Usai Di-Police Line, DPP KOMPI B Desak Kapolri Tindak Tegas Dugaan Pelanggaran Hukum dan Izin Bangunan

Kamis, 13 November 2025 - 12:31 WIB

Kinerja Unggul, Jasaraharja Putera Raih Best General Insurance 2025

Berita Terbaru